Untuk kamu yang merasa kecewa, pada dasarnya kecewa pasti menghampiri, yang membedakannya hanya pada bagaimana kita menerimanya.

Kecewa menjadi bagian terberat untuk dapat diterima. namun dipandangan lain pun, kecewa dapat menempa hati agar lebih tebal dan menempa perasaan agar terasa kebal.

Seperti halnya tentang cerita yang lain, kecewa membawa mu pada dua pilihan. terus bersedih karena terlalu sakit, atau memilih untuk beranjak dan memperbaiki diri agar menjadi lebih baik.

Seseorang yang mengecewakan mu tidak benar-benar salah. yang salah adalah, ekspetasi mu yang terlalu besar pada hal yang kamu sendiri belum tau.

Kecewa sejatinya menjadi pengingat bahwa, berharap pada yang tak nyata hanya akan menimbulkan luka.

Untuk kamu, yang lebih memilih diam dari pada harus mengungkapkan.

Untuk kamu, yang lebih memilih memendam rasa yang tumbuh karena takut asa akan menjadi jauh.

Tentang rasa, semuanya menjadi begitu padam. padam dalam artia takut mengungkapkan, maupun padam dalam arti meredam angan.

Hanya ada dua pilihan mengenai rasa, lebih memilih dia tidak tau sama sekali dan kemudian dia pergi dengan yang dia ingin. atau pilihan untuk mengungkapkan meskipun dengan resiko jika tidak sepemikiran tidak akan sejalan. semua tergantung pada pilihan, diam atau ungkapkan.

Jika memendam rasa menjadi bagian yang lebih membuatmu tenang, jangan heran jika suatu saat penyesalan akan datang.

 

alias goblok bgt sih km tinggal ngomong suka gt aja kok y susah